Jumat, 30 Mei 2014

Be My Self...(With any conditions)

"Lebih baik tidak disukai karena menjadi diri sendiri, daripada disukai karena berpura-pura"
I really agree with this statement...
Yeah, saya selalu percaya lebih baik menjadi diri sendiri.
Tetapi, dengan berjalannya waktu, setelah saya mengalami banyak hal, bertemu dengan lebih banyak orang, dari berbagai macam latar belakang sosial dan ekonomi... (Jadi seperti iklan layanan masyarakat :D)
Saya menyadari satu hal...
Menjadi diri sendiri itu harus (tidak bisa ditawar!), tapiiii dengan satu syarat...
Bahwa itu tidak merugikan orang lain ;)
Terdengar agak janggal ya?
Maksud saya begini, ketika kita tau bahwa diri kita itu misalnya manja atau keras kepala, atau tukang pamer atau suka telat atau terlalu sering mengeluarkan kata2 Υαηҩ menyakitkan...
Nah, ada beberapa hal ♈ǝлƍ perlu diperbaiki dengan diri kita.
Misalnya, kita terbiasa berbicara blak-blakan...secara tidak sadar, kita sering menyentil harga diri seseorang, jadi apa salahnya, ketika menyatakan pendapat atau menegur seseorang, gunakan kata2 yg lebih bijak aka: manis.
Atau jika kita sudah terjun ke suatu organisasi, toleransi sangat diperlukan, bukan? Nah, saat itu kita harus bisa menjadi diri sendiri, dengan beberapa catatan.
Jika kita adalah orang yg ceplas-ceplos, boleh saja...hanya, tidak di semua situasi dan kondisi kita bs seperti itu...
Bukan jamannya lagi mengucapkan kata2 sakti : "begitulah saya"
Please...grow up gals...
Menjadi dewasa adalah, jika kita bisa berdamai dengan situasi, dan tetap menjadi diri sendiri...:)

Powered by Telkomsel BlackBerry®

Tidak ada komentar:

Posting Komentar